Bentuk Kekerasan dalam Berpacaran (KDP) dan Dampak Psikologisnya pada Wanita Dewasa Awal sebagai Korban Kekerasan
pdf

Keywords

Kekerasan dalam Berpacaran (KDP), Dewasa Awal, Dampak Psikologis

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi gambaran mengenai kekerasan dalam berpacaran (KDP) dan dampak psikologis yang dirasakan oleh korban kekerasan baik sebelum dan setelah meninggalkan hubungan pacaran. Subjek penelitian adalah 4 wanita korban kekerasan verbal, fisik, dan seksual berusia 20 – 24 tahun. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan desain fenomenologi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bentuk kekerasan yang dialami subjek meliputi kekerasan verbal, fisik, dan seksual. Dampak psikologis pada korban kekerasan verbal dan fisik adalah merasa trauma dan tertekan dengan tuntutan dari pasangan karena takut diperlakukan kasar, sedangkan dampak pada korban kekerasan seksual adalah muncul perasaan menyalahkan diri, rendah diri, dependen pada pasangan, hingga melukai diri. Dalam hubungan KDP, pelaku kekerasan memiliki karakteristik yang serupa yakni terkait dengan perilaku pemaksaan kehendak, bersikap posesif, menunjukkan perilaku agresi baik secara verbal atau fisik. Para korban cenderung mempertahankan hubungan meskipun hal tersebut sebenarnya menyiksa secara fisik maupun psikologis. Kondisi ini mempengaruhi tingkat kesejahteraan korban. Keputusan untuk mengakhiri hubungan KDP sering kali berasal dari pelaku kekerasan.

https://doi.org/10.21274/martabat.2022.6.01.65-84
pdf

References

Bernard, Michaela. “Self-injurious Behavior.”

Braun, Virginia, dan Victoria Clarke. “Using thematic analysis in psychology.” Qualitative Research in Psychology 3, no. 2 (Januari 2006): 77–101.

Fahrudin, Ahmad. Dasar-Dasar Metodologi Penelitian: Kompetensi dan Strategi Jitu Riset Peneliti. 1 ed. Tulungagung: UIN SATU PRESS, 2020.

Formica, Michael J. “Understanding the Dynamics of Abusive Relationships.”

Hamilton, Ashley. “Understanding The Experiences of Women Who Stay in Abusive Relationships.” BMC Public Health. University of Regina, 2017.

Hellemans, Sabine, Tom Loeys, Marieke Dewitte, Olivia De Smet, dan Ann Buysse. “Prevalence of Intimate Partner Violence Victimization and Victims’ Relational and Sexual Well-Being.” Journal of Family Violence 30, no. 6 (2015): 685–698.

Hines, Denise A., dan Kimberly J. Saudino. “Genetic and environmental influences on intimate partner aggression: A preliminary study.” Violence and Victims 19, no. 6 (2004): 701–718.

Joel, Samantha, Emily A. Impett, Stephanie S. Spielmann, dan Geoff MacDonald. “How interdependent are stay/leave decisions? On staying in the relationship for the sake of the romantic partner.” Journal of Personality and Social Psychology 115, no. 5 (2018): 805–824.

Kaura, Shelby A., dan Brenda J. Lohman. “Dating violence victimization, relationship satisfaction, mental health problems, and acceptability of Violence: A comparison of men and women.” Journal of Family Violence 22, no. 6 (2007): 367–381.

Komisi Nasional Anti Kekerasan terhadap Perempuan. Perempuan Dalam Himpitan Pandemi: Lonjakan Kekerasan Siber, Perkawinan Anak, dan Keterbatasan Penanganan di Tengah Covid-19, Catatan Tahunan Kekerasan Terhadap Perempuan Tahun 2020. Catatan Tahunan Tentang Kekerasan Seksual Terhadap Perempuan, 2021.

Krahé, Barbara, Steffen Bieneck, dan Ingrid Möller. “Understanding gender and intimate partner violence from an international perspective.” Sex Roles 52, no. 11–12 (2005): 807–827.

Safitri, Nadhila, dan Marsilia Arianti. “Bentuk Pertahanan Diri dan Strategi Coping Mahasiswa Korban Kekerasan Dalam Pacaran.” Prosiding Konferensi Nasional Peneliti Muda Psikologi Indonesia 2019 4, no. April (2019): 11–22.

Shah, Gayatri, Arlene Vetere, dan Dora Brown. “Love in Violence: An Interpretative Phenomenological Analysis.” Partner Abuse 7, no. 1 (2016): 87–108.

Solikhah, R, dan A. M Masykur. “Atas nama cinta, ku rela terluka.” Jurnal Fakultas Psikologi Universitas Diponegoro 8, no. Nomor 4 (2020): 52–62.

World Health Organization. “Violence Against Women.”

Creative Commons License

Martabat: Jurnal Perempuan dan Anak is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Downloads

Download data is not yet available.