Keywords
short stories
Pacar Seorang Seniman W. S. Rendra
Abstract
This article aims to explain the moral aspect in the short story anthology of Pacar Seorang Seniman by W. S. Rendra. This research uses short stories in the anthology of Pacar Seorang Seniman by W. S. Rendra using an analytic descriptive method with a qualitative approach. A pragmatic approach is used to deep review Rendra's 186-pages anthology which was published in its first printing, October 2016. The data collection used in this research is the reading and note-taking technique. The results of the study show that in this anthology there are moral values related to oneself, moral values among humans, humans and God, and humans and nature. Many moral values are conveyed by the author in the collection of Pacar Seorang Seniman short stories, either through the author's description or dialogue between the characters. This is applied as a means for cultivating the noble characters as stated in the 2013 Curriculum. The short story collections of Pacar Seorang Seniman has met the criteria for literary appreciation materials so that it is appropriate to be used as the appreciation materials for learning prose at the high school level, that is the analyzing values in literary works.
References
Ahyar, J. (2019). Apa Itu Sastra: Jenis-Jenis Karya Sastra dan Bagaimanakah Cara Menulis dan Mengapresiasi Sastra. Yogyakarta: Deepublish.
Asmaniah, Z. (2021). Analisis Nilai Moral dan Nilai Sosial pada Novel Cinta dalam Ikhlas Karya Abay Adhitya. Caraka: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia serta Bahasa Daerah, 10 (2), 53-61.10(2), 9.
Darman, F. (2017). Representasi Manusia dan Alam dalam Puisi Aku, Hutan Jati, dan Indonesia Karya Yacinta Kurniasih. TOTOBUANG: Jurnal Ilmiah Kebahasaan dan Kesastraan, 5(2), 243-254.
Djadjasudarma. (2017). Wacana dan Pragmatik. Bandung: Refika Aditama.
Etikasari, D., & Nurjanah, E. (2020). Cerpen Anak Penyapu Jalan sebagai Media Alternatif untuk Implementasi Pengembangan Karakter Siswa. MARDIBASA: Jurnal Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia, 1(1), 179–196. https://doi.org/10.21274/jpbsi.2021.1.1.179-196
Haryati, Sri. (2017). “Pendidikan Karakter dalam Kurikulum 2013.”https://lib.untidar.ac.id/wpcontent/uploads/2017/01/Pendidikan-Karakter-dalam-kurikulum.pdf.
Hasibuan, A. (2020). Analisis Nilai Moral dalam Kumpulan Cerpen Para Perempuan di Tanah Serambi Karya Rinal Sahputra. 10.
Ilahi, R. (2021). Nilai Moral dalam Novel 3600 Detik Karya Charon: Kajian Pragmatik Sastra. Skripsi. Program Studi Tadris Bahasa Indonesia: Institut Agama Islam (IAIN) Bengkulu.
Kuswoyo. (2015). Pendekatan Pragmatik dalam Pembelajaran Bahasa. El-Wasathiya: Jurnal Studi Agama, 3(2), 158-167.
Kosasih, E. (2014). Jenis-Jenis Teks. Bandung: Yrama Widya.
Mulyaningtyas, R. & Etikasari, D. (2022). Muatan Nilai Karakter dalam Cerita Rakyat Kiai Pacet dan Rara Kembang Sore. WASKITA: Jurnal Pendidikan Nilai dan Pembangunan Karakter, 6(1), 60-72.
Mulyaningtyas, R., Puspitasari, P. & Fahriyanti, A. J. E. (2022). Cerita Anak Bertema Pandemi sebagai Sarana Menumbuhkan Kepekaan Sosial Anak. Prosiding Seminar Sastra Anak di Era Masyarakat 5.0. Malang: Universitas Muhammadiyah Malang.
Rendra, W. S. (2016). Pacar Seorang Seniman. Yogyakarta: Bentang.
Rohmah, R. A. (2021). Unsur-Unsur Cinta dalam Antologi Cerpen Tere Liye “Berjuta Rasanya.” SeBaSa, 4(2), 1–13.
Sanjaya, M. D., Sanjaya, M. R., & Mustika, D. (2021). Analisis Nilai Moral dalam Kumpulan Cerpen Keluarga Ku Tak Semurah Rupiah Karya R Ayi Hendrawan Supriadi dan Relevansinya terhadap Pembelajaran Sastra di SMA. Jurnal Bindo Sastra, 5 (1), 19-246.
Shofi, M. S. (2019). Pandangan Dunia W. S. Rendra dalam Empat Kumpulan Sajak (Kajian Strukturalisme Genetik). Tesis. Pascasarjana Pendidikan Bahasa Indonesia. Universitas Negeri Semarang.
Suseno, F. M. (1987). Etika Dasar: Masalah-Masalah Pokok Filsafat Moral. Yogyakarta: Kanisius
Tadjuddin, N. (2018). Pendidikan Moral Anak Usia Dini dalam Pandangan Psikologi, Pedagogik dan Agama. Al-Athfaal: Jurnal Ilmiah Pendidikan Anak Usia Dini, 1 (1).
Wuryani, W. (2017). Pesona Karya Sastra dalam Pembelajaran Bahasa dan Budaya Indonesia. 15.
Yunus, H. & Alam, H.V. (2014). Perencanaan Pembelajaran Berbasis Kurikulum 2013. Yogyakarta: Deepublish.
Zulfa, L. A., & Ekafebriyanti, V. (2020). Sastra Anak sebagai Media Pengenalan Nilai Sosial di Masa Pandemi. MARDIBASA: Jurnal Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia, 1(1), 197–221. https://doi.org/10.21274/jpbsi.2021.1.1.197-221
Zulfa, L. A., & Nurjanah, E. (2021). Cerpen Bila Si Jumin Tersenyum sebagai Media Penguatan Karakter Peserta Didik dalam Pembelajaran Menulis Cerpen. Prosiding Seminar Menggagas Pembelajaran Sastra Indonesia pada Era Kelimpahan, 143-160. Malang: Unisma Press.